Kita foto, lalu kagum dengan hasil foto itu, lalu mengagumi diri sendiri. Maka khawatir dan dikhawatirkan menjadi UJUB. (Ujub itu artinya mengagumi diri sendiri, yaitu ketika kita merasa lebih baik dan memiliki kelebihan tertentu yang tidak dimiliki oleh orang lain)
Kemudian, foto selfie itu kita unggah ke dunia maya. Bila mendapat pujian senangnya minta ampun, lalu membanding-bandingkan dengan orang lain, merasa lebih baik dari yang lain, dan merasa lebih hebat. Itulah yang dinamakan TAKABBUR.
Bila foto yang kita unggah nggak ada yang ngrespon hati menjadi kecewa, sedih, marah, malah ada yang sampai stress.
Rosululloh saw bersabda, “Adapun tiga hal yang membinasakan itu adalah kekikiran yang ditaati, hawa nafsu yang diikuti dan ujub (kekaguman) seseorang terhadap dirinya sendiri”. [HR ath-Thabrani)
Allah swt berfirman, "Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri." (Q.S An Nisaa’ : 36)
Namun begitu, Islam itu memberi kebebasan, tidak memaksa hambanya untuk beriman, tapi menjelaskan seperti ini lho aturan dan laranganNya. Jadi, yang suka foto selfie silahkan, yang tidak suka silahkan, karena pada dasarnya semua orang itu mempunyai hak atas apa yang disukainya.
#Intropeksi_diri
#Remaja_muslim
#Kajian_Islam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar